Budaya Carok Orang Madura

April 19, 2021 Posting Komentar

Masyarakat Madura dikenal memiliki budaya yang khas unik stereotipikal dan stigmatik. Keberadaan orang Madura sebagai orang tegalan yang tandus dan gersang membuat mereka merasa kecil dan rendah hati sebagai orang yang jauh dari pusat kekuasaan Singasari pada waktu itu.

Inilah Silsilah Asta Sindir Dan Para Adipasi Sumenep Page 2 Of 3 Lontar Madura Sejarah Budaya

Munculnya budaya carok di pulau Madura bermula pada zaman penjajahan Belanda yaitu pada abad ke-18 M hingga menjadi Tradisi di Pulau Madura.

Budaya carok orang madura. Orang Madura itu terkenal ceplas-ceplos. Di pulau kecil Madura yang konon merupakan sempalan dari pulau Jawa ini terdapat sebuah tradisi untuk mempertahankan harga diri berbau kekerasan bagi seorang laki-laki yang di sebut carok. Latief Wiyata dalam Taufiqurrahman 20119.

Dalam sejarah orang Madura carok adalah duel satu lawan satu dan ada kesepakatan sebelumnya untuk melakukan duel. Hanya saja kalau bicara soal karakter orang Madura mereka sebenarnya punya banyak kelebihan kok. Setelah Pak Sakerah tertangkap dan dihukum gantung di Pasuruan orang- orang di Jawa Timur.

Kalau kamu melongok ke Madura cobalah bertanya tentang Carok kamu akan dibikin terbelalak. Adapun yang menjadi eksistensi budaya carok sebagai berikut. Hal yang ngeri soal Carok ini adalah eksistensinya.

Sebenarnya budaya carok yang sudah menjadi ikon bagi orang Madura sampai detik ini masih belum jelas asal-muasalnya. Kebaikan yang diperoleh oleh masyarakat atau orang Madura akan dibalas dengan serupa atau lebih baik. Bila demikian halnya Carok mempuyai arti salah satu cara orang Madura untuk mengekspresikan identitas etnisny.

Carok selalu identik dengan pembunuhan sadis pertarungan senjata duel hidup dan mati atas nama kehormatan pembunuhan dendam 7 turunan atau bisa jadi pembantaian masal. CPenyebab Eksistensi Carok Menurut Fakhruddin dkk. Secara umum pendapat-pendapat tersebut sama-sama menyatakan bahwa carok adalah konflik kekerasan orang Madura yang timbul dan disebabkan karena persoalan harga diri.

Budaya ini sebenarnya merupakan sarkasme bagi entitas budaya Madura. Dari orang Madura kita bisa belajar banyak hal. Namun sejatinya orang Madura tak semenyeramkan itu kok.

Malah dalam persiapannya dilakukan ritual-ritual tertentu menjelang carok berlangsung. Kekerasan dalam kesatrian Tiang penyangga kuatnya tradisi Madura tak lepas dari prinsip Lebbhi bagus pote tolang etembheng pote mata maksudnya lebih baik mati daripada menanggung malu. Ya Carok adalah duel khasnya orang Madura.

Menurut Wiyata banyak orang mengartikan bahwa setiap bentuk kekerasan baik berakhir dengan kematian atau tidak terutama yang dilakukan orang Madura disebut carok A. Sikap orang Madura yang dengan mudah dapat tersinggung harga dirinya dan melampiaskannya dengan melakukan tindak kekerasan berupa carok oleh etnik lain dinilai sebagai stereotip negatif. Orang Madura yang melakukan budaya Carok bukan semata-mata tidak dianggap sebagai penakut maskipun sebenarnya takut mati melainkan juga agar dia tetap dianggap sebagai orang Madura.

Budaya Carok dalam Masyarakat Madura. Dan biasanya timbulnya perselisihan tidak lepas dari permasalahan. Intinya adalah demi kehormatan.

6 Yuriadi Carok dan Harga Diri Masyarakat Madura dalam Prespektif Psikologi Prosiding Seminar Nasional Budaya Madura II dengan tema Madura Dalam Kacamata Sosial Budaya Ekonomi Agama Kebahasaan dan Pertanian. Berdasarkan legenda rakyat adalah bermula dari perkelahian antara Pak Sakera dengan dua bersaudara Markasan dan Manbakri yang antek-antek Belanda. Sama seperti deretan duel di belahan dunia lain Carok dilakukan sebagai jalan akhir dari sebuah masalah yang nggak bisa terselesaikan dengan cara baik-baik.

Masyarakat Madura memiliki corak karakter dan sifat yang berbeda dengan masyarakat Jawa. Carok dan Clurit Bukan Asli Budaya Madura. Carok memang bagian dari budaya mereka harus diakui itu.

Ada proses yang mengiringi sebelum berlangsungnya carok. Hingga kini di pulau Madura yang hanya terdiri dari empat kabupaten bangkalan Sampang Pamekasan dan Sumenep dan. Orang luar Madura yang tidak begitu memahami nilai-nilai budaya Madura akan menilai bahwa tindakan carok merupakan.

Masyarakat Madura dikenal memiliki budaya yang khas unik dan identitas budayanya itu dianggap sebagai jati diri individual maupun komunal etnik Madura dalam berperilaku dan berkehidupan masyarakat Madura memegang teguhCarok Carok adalah pemulihan harga diri ketika diinjakinjak oleh orang lain yang berhubungan dengan harta tahta tanah dan wanita. Budaya Carok Madura. Disuarakan menjadi motivasi untuk melakukan carok.

Latif Wiyata Carok Konflik Kekerasan dan Harga Diri Orang Madura. Teori-teori tersebut banyak dikemukakan oleh orang-orang luar Madura berdasarkan hasil pengamatan-. Berbicara Carok maka yang timbul dibenak banyak orang adalah sebuah konotasi yang negative dan horror.

Madura tak lagi terisolasi. Ungkapan ini berlaku demi untuk mempertahankan martabat hak dan harga diri sebagai orang Madura. Masyarakatnya yang santun membuat masyarakat Madura disegani dihormati bahkan ditakuti oleh masyarakat yang lain.

Ada banyak teori tentang konflik kekerasan orang Madura yang disebut dengan carok ini.

Carok Dan Clurit Bukan Asli Budaya Madura Pencak Silat